Berikut akan kami share terkait ringkasan materi sosiologi kelas 11 bab 1 K13 Revisi tentang Bentuk-bentuk struktur sosial secara detail di bawah ini.
Daftar Isi
- 1 Bentuk-Bentuk Struktur Sosial
- 2 Struktur Sosial
- 3 Soejono Soekanto
- 4 Raymond Flirth
- 5 Ciri Struktur Sosial
- 6 Kelompok Sosial
- 7 Pengertian Kelompok Sosial/Social Group
- 8 Roland L.Waren dan Joseph S.Roucek
- 9 Mayor Polak
- 10 Wila Huky
- 11 Robert Bierstedt
- 12 Proses Terbentuk Kelompok Sosial
- 13 Macam Kelompok Sosial
- 14 Organisasi Sosial
- 15 Pengertian Organisasi Sosial
- 16 Tipe Organisasi Sosial
- 17 4.3 Ciri Organisasi Sosial
- 18 Stratifikasi Sosial
- 19 Pengertian Stratifikasi Sosial
- 20 Astried S.Susanto
- 21 Bruce J. Cohen
- 22 Terbentuknya Stratifikasi Sosial
- 23 Stratifikasi Sosial terjadi Sendirinya ada Proses Pertumbuhan Kalangan Masyarakat
- 24 Stratifikasi Sosial Sengaja disusun Mengejar dengan Tujuan Bersama
- 25 Dasar Pembentukan Stratifikasi Sosial
- 26 Karakteristik Stratifikasi Sosial
- 27 Sifat Stratifikasi Sosial
- 28 Stratifikasi Sosial Tertutup
- 29 Stratifikasi Sosial yang Terbuka
- 30 Bentuk Stratifikasi Sosial
- 31 Unsur Stratifikasi Sosial
- 32 Fungsi Stratifikasi Sosial
- 33 Share this:
- 34 Related posts:
Bentuk-Bentuk Struktur Sosial
Struktur Sosial
Struktur sosial yaitu meliputi kedudukan, pranata, dan peranan sosial. Terkait struktur sosial, Raymond Flirth dan Soerjono Soekanto memberi pendapatnya, yaitu:
Soejono Soekanto
Struktur sosial artinya organisasi berkaitan bersama pilihan serta keputusan pada suatu hubungan sosial.
Raymond Flirth
Struktur sosial adalah pergaulan hidup masyarakat meliputi tipe kelompok terjadi dari banyaknya kalangan serta lembaga yang mana kalangan ini ambil bagiannya.
Ciri dari masyarakat sebagai sistem sosial, yaitu:
- Kepercayaan
- Tujuan
- Peranan dan kedudukan
Terbentuknya suatu masyarakat sebagai sistem sosial harus penuhi syarat di bawah ini:
- Semua masyarakat terikat dikarenakan perasaan solidaritas.
- Pengorbanan, yaitu berupa pengendalian diri.
- Unsur terkadang pada msyarakat, yaitu kategori sosial, lapisan sosial, dan golongan sosial.
Ciri Struktur Sosial
Ciri dari struktur sosial diantaranya:
- Struktur sosial cakup semua hubungannya sosial antar individu di saat tertentu.
- Struktur sosial adalah seluruh kebudayaan masyarakatnya bisa dilihat dari teoritis.
- Struktur sosial adalah realitas sosial memiliki sifat statis hingga bisa dilihat dari kerangka tatanan memiliki bentuk struktur.
- Struktur sosial ini mengacu terhadap hubungan sosial pokok yang bisa memberi bentuk dasar terhadap masyarakat.
Beberapa fungsi dari struktur sosial yaitu:
- Struktur sosial untuk pengawasan sosial/social control
- Struktur sosial untuk dasar menanamkan sikap disiplin/discipline control
Berdasarkan Soerjono Soekanto, terdapat unsur pokok, yaitu:
- Kelompok sosial
- Lembaga sosial
- Kebudayaan
- Kekuasaan serta wewenang
- Sertifikasi sosial
Kelompok Sosial
Pengertian Kelompok Sosial/Social Group
Berdasarkan pandangan sosiologi, arti dari kelompok yaitu suatu kumpulan kalangan yang memiliki hubungan serta interaksi hingga dapat akibatkan tuuh perasaan bersama. Para sosiolog memberikan definisi mengenai definisi kelompok sosial, yaitu:
Roland L.Waren dan Joseph S.Roucek
Keduanya mendefinisikan bahwa kelompok sosial adalah suatu kelompok terdiri dua maupun lebih manusia antara mereka ada berbagai pola interaksi yang bisa dipahami secara keseluruhan.
Mayor Polak
Polak artinya kelompok sosial merupakan jumlah kalangan yang satu dengan lainnya mempunyai hubungan sebagai struktur agar dapat penuhi kepentingan bersama.
Wila Huky
Kelompok sosial berdasarkan Huky merupakan sebuah unit yang terdiri 2 orang maupun lebih saling interaksi maupun saling komunikasi.
Robert Bierstedt
Kelompok sosial merupakan kumpulan kalangan mempunyai kesadaran pada anggotanya serta saling interaksi.
Terdapat kelompok dikatakan trestruktur jika di dalamnya terdapat persyaratan khusus, adalah:
- Mempunyai peranana sosial menjadi aspek yang dinamis.
- Adanya sistem situs anggotanya, misalnya adanya susunan suatu pengurus.
- Beralakunya norma dan nilai untuk pertahankan kehidupan kelompok.
Proses Terbentuk Kelompok Sosial
Terdapat 2 hasrat pokok dimiliki manusia hingga terdorong agar dapat hidup berkelompok, diantaranya:
- Hasrat agar dapat bersatu dengan manusia lainnya pada sekitarnya.
- Hasrat agar bersatu dengan suatu situasi alam sekitar
Berdasarkan Soerjono Soekanto, manusia baru dapat dikatakan sebaga suatu kelompok sosial apabila ada persyaratan di bawah ini:
- Adanya kesadaran anggota kempok bahwasanya mereka adalah bagian dari kelompoknya.
- Adanya hubungan yang timbal balik dengan kelompok lain.
- Adanya kesamaan tujuannya dimiliki anggota kelompok.
- Adanya kaidah, struktur, serta pola perilaku.
Macam Kelompok Sosial
Berdasarkan Biestedt, dikenal terdapat 4 macam kelompok sosial, diantaranya:
- Kelompok Statis, mempunyai ciri kelompok tersebut bukanlah suatu organisasi, sama sekali tidak mempunyai hubungan sosial serta kesadaran jenis antara anggotanya.
- Kelompok kemasyarakatn.
- Kelompok sosial.
- Kelompok asosiasi, yaitu kelompok memiliki kesadaran dengan jenis serta mempunyai kepentingan peribadi ataupun kepentingan bersama.
Selain pendapat Biestedt, masih terdapat macam kelompok lagi, yaitu:
- Kelompok kekerabatan
- Kelompok sekunder dan primer
- Kelompok formal dan informal
- Membership serta Reference Group
Organisasi Sosial
Pengertian Organisasi Sosial
Organisasi artinya kesatuan kalangan tersusun secara teratur sesuai dengan pembagian tugas. Sedang secara istilah sosial artinya segala sesuatu berhubungan bersama pergaulan manusia pada masyarakat. organisasi sosial merupakan susunan maupun struktur dari banyak hubungan manusia terjadi pada masyarakat, yang mana hubungannya adalah suatu kesatuan teratur.
Tipe Organisasi Sosial
Organisasi sosial bisa dibedakan menjadi tipe organsiasasi formal dan informal.
4.3 Ciri Organisasi Sosial
- Rumusan batas operasinya jelas.
- Organisasi umumnya memiliki identitas jelas.
- Organisasi menetapkan anggota dengan formal.
Stratifikasi Sosial
Stratifikasi sosial adalah pembedaan sosial kemasyarakatan dengan vertical.
Pengertian Stratifikasi Sosial
Pitirim A.Sorokin memiliki pendapat bahwasanya sistem lapisan sosial adalah ciri tetap serta umum pada setiap kalangan masyarakat hidup teratur. Pendapat ahli sosiologi lain yaitu:
Astried S.Susanto
Stratifikasi sosial yaitu hasil kebiasaan hubungan diantara manusia dengan teratur serta tersusun.
Bruce J. Cohen
Stratifikasi sosial yaitu sistem menempatkan seseorang berdasarkan kualitas serta tempatkan terhadap kelas sosial yang tepat.
Terbentuknya Stratifikasi Sosial
Stratifikasi sosial pada masyarakat berdasarkan terbentuknya dibagi menjadi:
Stratifikasi Sosial terjadi Sendirinya ada Proses Pertumbuhan Kalangan Masyarakat
Landasan terbentuk stratifikasi terjadi secara sendirinya, yaitu:
- Kepadaian
- Tingkat umur
- Sifat keaslian
- Harta pada batas tertentu
Stratifikasi Sosial Sengaja disusun Mengejar dengan Tujuan Bersama
Terdapat pokok mendasari terjadi stratifikasi sosial pada masyarakat, yaitu:
- Sistem stratifikasi pokok di sistem pertentangan pada masyarakat.
- Sistem stratifikasi sosial yang dianalisa pada ruang lingkup.
Dasar Pembentukan Stratifikasi Sosial
Stratifikasi sosial pada masyarakat, suatu dipandang berharga, yaitu:
- Uang
- Tanah
- Kekuasaan
- Benda bernilai ekonomis
- Ilmu pengetahuan
- Pekerjaan
- Keturunan
- Kesalehan dalam beragama
Karakteristik Stratifikasi Sosial
- Perbedaan kesanggupan
- Perbedaan Life Style
- Perbedaan HAM dalam manfaatkan sumber daya
Sifat Stratifikasi Sosial
Stratifikasi Sosial Tertutup
Misalnya yaitu sistem kasta di India, masyarakat feodal, dan masyarakat lapisan sosial sesuai dengan perbedaan rasial.
Stratifikasi Sosial yang Terbuka
Sistem stratifikasi terbuka, tidak sedikit kesempatan untuk kalangan berpindah 1 lapisan sosial pada yang lainnya.
Bentuk Stratifikasi Sosial
Bentuk stratifikasi pada kalangan masyarakat/sosial terdapat macam-macam yaitu:
- Stratifikasi ekonomi
- Stratifikasi sosial
- Stratifikasi politik
Unsur Stratifikasi Sosial
- Kedudukan/status
- Peranan/role
Fungsi Stratifikasi Sosial
Terdapat fungsi peran, diantaraya:
- Sebagai suatu alat pendistribusian hak serta kewajiban terhadap setiap strata/lapisan.
- Tempatkan individu terhadap strata tertentu.
- Sebagai pemersatu bersama pola koordinasi bagian yang terdapat pada struktur sosial untuk capai tujuan yang sudah disepakati.
- Bisa pecahkan persoalan pada suatu masyarakat.
- Mendorong masyarakat gerak berdasarkan fungsinya.
Itulah ringkasan materi Sosiologi kelas 11 yang membahas tentang Bentuk-Bentuk Struktur Sosial, semoga bermanfaat untuk kamu gunakan sebagai bahan belajar.
Sumber Materi: Buku Sosiologi Kelas 11 Semester 1 Terbitan BSE