Ringkasan Materi Konsep Ilmu Ekonomi

Berikut ini kami sajikan rangkuman materi Ekonomi kelas 10 bab 1 semester 1 yang membahas tentang konsep ilmu ekonomi. Ringkasan materi ini disusun dari buku paket LKS terbitan dari Penerbit Intan Pariwara, berikut ringkasan materinya.

Konsep Ilmu Ekonomi

Mengenal Ilmu Ekonomi

Pengertian Ilmu Ekonomi 

Definisi ilmu ekonomi 

Ilmu ekonomi merupakan cabang ilmu sosial yang mempelajari berbagai perilaku ekonomi terkait pengambilan keputusan dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup dengan memanfaatkan sumber daya yang ada. 

Definisi menurut para ahli

a. Paul A.Samuelson 

Menurut Paul A.Samuelson, ilmu ekonomi adalah studi mengenai individu dan masyarakat dalam menentukan pilihan dengan/tanpa menggunakan uang, dengan menggunakan sumber daya yang terbatas untuk menghasilkan barang dan/jasa & mendistribusikannya untuk kebutuhan konsumsi.

b. J.M Keynes 

Menurut J.M Keynes, ilmu ekonomi adalah suatu teknik berpikir yang berguna untuk mempertimbangkan sejumlah biaya serta bagian dari keuntungannya.

Manfaat ilmu ekonomi 

1. untuk mengatur kebutuhan manusia 
2. meningkatkan taraf hidup masyarakat, baik mikro maupun makro
3. mengatur prinsip kebutuhan pokok sosial/masyarakat
4. melatih seseorang agar berjiwa sosial & teliti serta ekonomis
5. melatih seseorang mampu mengatur/mengelola nilai nominal dengan baik & bijak

Tujuan ilmu ekonomi

1. tingkat pengerjaan tinggi, membantu mengatasi masalah ketenagakerjaan, pengangguran, tingkat upah, kesempatan kerja, hubungan kerja.
2. stabilitas harga menyangkut upaya pemerintah & masyarakat dalam mengatasi masalah tingkat harga & inflasi sehingga tidak merugikan masyarakat & negara
3. efisiensi yang berkaitan dengan penghitungan pelaku ekonomi dalam memanfaatkan sumber daya ekonomi secara menguntungkan
4. distribusi pendapatan secara adil diupayakan pemerintah & masyarakat dalam rangka mencapai tingkat kesejahteraan hidup
5. pertumbuhan ekonomi yang mengarah pada penyelenggaraan pembangunan secara adil & merata 

Pembagian Ilmu Ekonomi

a. Ilmu Ekonomi Deskriptif 

Adalah analisis ekonomi yang menggambarkan keadaan ekonomi sebenarnya berdasarkan fakta dalam perekonomian.

b. Ilmu Ekonomi Teori

Ilmu ekonomi yang berusaha menjelaskan & merumuskan pengertian, menjelaskan hubungan sebab akibat, menjelaskan cara kerja sistem perekonomian dalam kehidupan masyarakat.

Ruang lingkup dibagi menjadi 2, yaitu : 

1) Ekonomi Mikro (Microeconomics)

Adalah cabang ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen & produsen/perusahaan serta penentuan harga pasar & kuantitas faktor input, barang, jasa yang diperjualbelikan. Kajiannya mencakup perilaku produsen & konsumen dalam melakukan interaksi di pasar, juga alokasi sumber. Daya ekonomi secara efisien bagi kehidupan masyarakat. 

Ada 3 teori ekonomi mikro : 

1. Teori harga : mengenai pembentukan harga akibat interaksi permintaan & penawaran di pasar barang dan/ jasa 
2. Teori produksi : mengkaji masalah tentang profuksi (biaya produksi, kombinasi faktor-faktor produksi, dll
3. Teori distribusi : mengkaji tingkat upah tenaga kerja, tingkat bunga atas pemakaian modal serta keuntungan produsen atas proses produksi

2) Ekonomi Makro (Macroeconomics) 

Ekonomi makro mempelajari kekuatan & kecenderungan yang mempengaruhi kondisi perekonomian secara keseluruhan.ekonomi makro digunakan untuk menganalisis tindakan terbaik untuk memengaruhi target  untuk memengaruhi target kebijakan seperti pertumbuhan ekonomi, stabilitas harga, dll. Untuk lebih jelasnya, ada beberapa komponen yang dibahas : 

a) Pemanfaatan Sumber Daya Ekonomi 

Sumber daya ekonomi diartikan segala sesuatu yang digunakan untuk melakukan proses produksi. Pemanfaatannya harusnya dilakukan secara efisien & rasional.

b) Stabilitas Ekonomi Negara 

Jika nilai mata uang turun, keadaan ekonomi sedang tidak stabil, kenaikan mata uang asing mengindikasikan kestabilan perekonomian negara.

c) Inflasi 

Keadaan dimana suatu negara dengan gejala kenaikan harga barang-barang secara keseluruhan & bersifat terus menerus merupakan indikasi terjadinya inflasi. ditandai dengan kenaikan harga secara berkelanjutan, berkurangnya tingkat produksi, menurunnya daya beli masyarakat.

d) Pertumbuhan Ekonomi 

Indikator pertumbuhan ekonomi : 

1. kegiatan ekonomi masyarakat meningkat
2. kestabilan ekonomi
3. daya beli masyarakat meningkat 
4. kesenjangan pendapatan berkurang 

e) Ekonomi Internasional 

Setiap negara membutuhkan peran negara lain, dan keterlibatan negara ini mendorong kerjasama antarnegara yang akan menguntungkan semua negara.

f) Neraca Pembayaran Internasional 

Ketika ada jalinan hubungan antarnegara, terjadi perdagangan berupa ekspor impor yang setiap ada transaksi perdagangan internasional akan dicatat di neraca perdagangan internasional.

g) Nilai Kurs Mata Uang 

Kurs adalah perbandingan nilai mata uang dalam negeri terhadap mata uang asing. jika permintaan terhadap mata uang asing tinggi, maka akan mendorong peningkatan nilai mata uang tersebut. sebaliknya, nilai mata uang menurun dapat menyebabkan turunnya nilai mata uang. 

h) Peredaran Uang dalam Masyarakat 

Ketersediaan uang dalam masyarakat akan berpengaruh terhadap kondisi perekonomian masyarakatnya. 

Permasalahan ekonomi dibagi menjadi 2, yaitu : 

• Permasalahan jangka pendek : membahas cara mengatur & mengurus kondisi ekonomi dalam jangka waktu bulan hingga tahun.
• Permasalahan jangka panjang : membahas masalah ekonomi dalam jangka waktu hingga lima tahun 

c. Ilmu Ekonomi Terapan 

Secara sederhana, ilmu ekonomi terapan adalah ilmu ekonomi yang fungsinya langsung diterapkan pada masyarakat dengan cara kita mengamati lingkungan sekitar terlebih dahulu lalu menerapkan pengetahuan kita tentang ekonomi yang mungkin bisa dijadikan solusi permasalahan.

Masalah Ekonomi

Kelangkaan dan Cara Mengatasinya 

a. Pengertian Kelangkaan 

Kelangkaan (scarcity) adalah kesenjangan antara sumber daya ekonomi yang terbatas dengan jumlah kebutuhan hidup yang tak terbatas.inti permasalahannya adalah ketidakseimbangan antara kebutuhan yang tak terbatas & alat pemuas kebutuhan yang terbatas.

b. Cara mengatasi Kelangkaan 

1. Memanfaatkan Sumber Daya dengan Bijak
2. Membuat Skala Prioritas Kebutuhan
3. Menemukan Sumber Daya Alternatif
4. Mengelola Keuangan Secara Efisien 

2. Kebutuhan dan Alat Pemuas Kebutuhan 

a. Kebutuhan & Macamnya

Kebutuhan adalah segala sesuatu yang diperlukan manusia dalam rangka mempertahankan kelangsungan hidup guna mencapai taraf hidup sejahtera 

faktor ketidakterbatasan kebutuhan hidup : 

1. tingkat usia 
2. tingkat pendidikan
3. kemajuan IPTEK
4. tingkat pendapatan
5. jumlah penduduk
6. lingkungan sosial budaya 
7. iklan produk

• Perbedaan kondisi geografis
• Agama & kepercayaan

b. Alat Pemuas Kebutuhan 

1) Alat Pemenuhan Kebutuhan berdasarkan Ketersediaannya 

a) Barang ekonomi : diperoleh jika manusia melakukan pengorbanan tertentu untuk mendapat barang tertentu.

contoh : seseorang mengeluarkan uang untuk membeli baju dengan membayarkan sejumlah uang. 

b) Barang bebas : tersedia dalam jumlah melimpah & tidak memerlukan pengorbanan untuk mendapatkannya.

contoh : sinar matahari, air laut, air sungai, pasir di padang pasir, salju di musim dingin

c) Barang ilith : barang yang jumlahnya berlebihan sehingga dapat menimbulkan kerugian & bencana alam.

contoh : luapan air sungai yang dapat menimbulkan banjir, api yang membesar & menimbulkan kebakaran

2) Barang berdasarkan Tujuan Penggunaan

a) Barang konsumsi : barang yang langsung dapat dipakai oleh konsumen (barang siap pakai) meliputi 

 > barang konsumsi tahan lama 

 > barang konsumsi tidak tahan lama

b) Barang produksi : digunakan untuk mendukung proses produksi guna menghasilkan barang & jasa meliputi : 

 > barang mentah

 > barang setengah jadi 

 > barang modal 

3) Barang berdasarkan Proses Produksi 

> barang mentah : bahan baku yang belum diolah 

> barang setengah jadi : barang yang sudah diolah tetapi masih belum jadi sepenuhnya

> barang jadi : barang yang siap pakai

Contoh proses : 

Kapas (barang mentah) -> (dipintal) menjadi benang dan (ditenun) menjadi kain (barang ½ jadi) -> (dijahit) menjadi baju (barang jadi) 

4) Barang Menurut Hubungan dengan Barang Lain

a) Barang substitusi (pengganti) : barang yang dapat menggantikan fungsi barang lain.

contoh : gas menggantikan minyak tanah sebagai bahan bakar sagu menggantikan beras sebagai makanan pokok bus TransJakarta menggantikan mobil pribadi sebagai sarana transportasi untuk mengurangi kemacetan

b) Barang komplementer (pelengkap) : barang yang berguna jika digunakan berasamaan dengan barang lainnya.

contoh :

• Mobil dapat berjalan jika diisi bensin
• Pena dengan tinta 
• Roti akan lebih enak jika dioles selai 
• Teh dengan gula
• Gawai dengan simcard
• Tayangan tv dapat ditonton jika ada stasiun pemancarnya

c. Pilihan & Skala Prioritas 

Kebutuhan adalah sesuatu yang diperlukan manusia (primer) & mutlak untuk dipenuhi karena berkaitan dengan kelangsungan hidup. Sedangkan, keinginan adalah suatu ungkapan dalam hati untuk memiliki, menikmati, merasakan, mewujudkannya dalam kehidupan. 

Apabila manusia tak bisa membedakan kedua hal ini, maka manusia pasti akan boros. maka dari itulah, penting bagi kita untuk membuat skala prioritas agar kebutuhan yang paling pokok dapat terpenuhi dahulu daripada yang hanya  keinginan semata.

 Prinsip dan Motif Ekonomi

a. Prinsip Ekonomi

Prinsip ekonomi adalah usaha yang disertai pengorbanan sekecil-kecilnya untuk memperoleh hasil tertentu/dengan biaya tertentu untuk memperoleh hasil sebesar-besarnya. penerapan prinsip ekonomi menunjukan perilaku rasional ditinjau dari aspek ekonomi. prinsip ekonomi dapat diterapkan para pelaku ekonomi, baik produksi, distribusi & konsumsi.

b. Motif Ekonomi

Perbedaan kegiatan ekonomi yang dilakukan masyarakat disebabkan adanya motif/alasan dalam melakukan.  kegiatan ekonomi itu sendiri.

Biaya Peluang (Opportunity Cost) 

a. Pengertian Biaya Peluang 

Biaya peluang adalah pengorbanan yang timbul akibat menentukan 1 pilihan terbaik atas beberapa pilihan alternatif pilihan yang ada, dan tidak harus berupa uang, bisa dalam bentuk kesempatan, masa depan, dll. Pilihan didasarkan tujuan & kondisi individu. 

b. Biaya Peluang Tenaga Kerja

Biaya peluang tenaga kerja merupakan nilai kesempatan tenaga kerja dalam memproduksi barang & jasa yang harus dikorbankan karena memilih alternatif memproduksi barang/jasa lain. kondisi ini disebabkan. Tenaga kerja memiliki keterbatasan waktu, kesempatan & keahlian dalam melakukan sesuatu yang tentunya tidak bisa dilakukan secara bersamaan.