Ringkasan Materi Penjas Kelas 12 Bab 4 K13 Revisi – Menganalisis, Merancang, dan Mengevaluasi Strategi dan Taktik Beladiri Pencak Silat
Berikut akan kami sampaikan mengenai Menganalisis, Merancang, dan Mengevaluasi Strategi dan Taktik Beladiri Pencak Silat pada Materi Penjas Kelas 12 Bab 4 K13 Revisi.
Daftar Isi
- 1 Menganalisis, Merancang, dan Mengevaluasi Strategi dan Taktik Beladiri Pencak Silat
- 2 Menganalisis Strategi dan Taktik dalam Bela Diri Pencak Silat
- 3 Menganalisis Strategi dan Taktik Menyerang dalam Bela Diri Pencak Silat
- 4 Serangan Langsung
- 5 Serangan Tidak Langsung
- 6 Menganalisis Strategi dan Taktik Bertahan dalam Bela Diri Pencak Silat
- 7 Elakan
- 8 Hindaran
- 9 Tangkisan
- 10 Tangkapan
- 11 Taktik Bertahan
- 12 Merancang Strategi dan Taktik dalam Bela Diri Pencak Silat
- 13 Meracang Strategi dan Taktik Menyerang pada Bela Diri Pencak Silat
- 14 Merancang Strategi dan Taktik Bertahan dalam Bela Diri Pencak Silat
- 15 Mengevaluasi Strategi dan Taktik dalam Bela Diri Pencak Silat
- 16 Share this:
- 17 Related posts:
Menganalisis, Merancang, dan Mengevaluasi Strategi dan Taktik Beladiri Pencak Silat
Menganalisis Strategi dan Taktik dalam Bela Diri Pencak Silat
Pencak silat adalah olahraga asli di Indonesia yang harus dilestarikan. Pada pencak silat ada kategori seni dan pertandingan. Strategi serta taktik ini mempunyai pengertian sama, adalah tampilan keterampilan pada sebuah pertandingan, namun terdapat perbedaan konsep. Berbagai strartegi serta taktik pada pencak silat akan kita analisis pada materi sekarang ini.
Menganalisis Strategi dan Taktik Menyerang dalam Bela Diri Pencak Silat
Taktik penyerangan adalah suatu siasat dilancarkan terhadap lawan, memiliki tujuan patahkan pertahanan lawan agar dapat mencari kemenangan pada suatu pertandingan dengan sportif. Taktik menyerang merupakan upaya kalahkan lawan main selama dalam sebuah pertandingan dilakukan dengan cara serang lawan main dahulu. Taktik menyerang di pencak silat bisa dibedakan menjadi 2, adalah:
Serangan Langsung
Taktik serangan langsung merupakan upaya agar dapat kalahkan lawan dilakukan dengan langsung serang terhadap sasaran diinginkan. Taktik serangan langsung bisa dilakukan dengan gunakan pukulan, jatuhan, dan tendangan.
Serangan Tidak Langsung
Taktik serangan tidak langsung merupakan serangan dilakukan dengan tidak langsung di sasaran yang Anda inginkan. Artinya, sebelum lakukan serangan di sasaran, pesilat lakukan gerakan awalan agar dapat mengecoh lawan hingga posisi lawan berubah serta berikutnya lakukan serangan di sasaran.
Menganalisis Strategi dan Taktik Bertahan dalam Bela Diri Pencak Silat
Taktik pertahanan adalah sebuah siasat dilakukan terhadap lawan. Memiliki tujuan agar dapat menahan maupun hindari serangan lawan/pembelaan agar tida alami kekalahan pada sebuah pertandingan. Pembelaan ini penting sekali pada pencak silat. Bertahan merupakan usaha untuk hindari maupun mematahkan serangan lawan main dilakukan yaitu:
Elakan
Elakan merupakan usaha pembelaan dilakukan menggunakan sikap kaki tidak berpindah tempat maupun kembali pada tempat semula. Elakan terdiri dari elakan atas, elakan bawah, elakan belakang, dan elakan samping.
Hindaran
Hindaran merupakan usaha pembelaan dengan memindahkan sasaran dari serangan, dengan melangkah maupun memindahkan kaki. Unsur-unsur hindaran yaitu sikap pasang, sikap tangan, serta sikap tubuh. Dimana jenis hindaran ini yaitu, hindaran hadap, hindaran sisi, hindaran angkat kaki, serta hindaran kaki silang.
Tangkisan
Tangkisan merupakan usaha pembelaan dilakukan dengan mengadakan kontak langsung dengan menggunakan alat serangan dilancarkan oleh lawan. Tangkisan langsung memiliki tujuan mengalihkan serangan dari lintasan serta membendung maupun menahan serangan. Tangkisan terdiri dari tangkisan satu tangan dan tangkisan dua lengan.
Tangkapan
Usaha menggagalkan serangan lawan dengan menangkan tendangan kaki lawan.
Taktik Bertahan
Diantaranya ada bertahan pasif dan bertahan aktif. Bertahan pasif merupakan taktik dilakukan dengan melakukan tangkisan maupun hindaran pada serangan dilakukan lawan, jenis taktik bertahan pasif adalah hinder sambut/counter-attack, jemputan, dan ganjalan. Sedangkan bertahan aktif terdapat persamaan dengan gerakan taktik serangan tidak langsung. Agar dapat lakukan taktik bertahan aktif, pesilat sebaiknya mempunyai kecepatan untuk gerak serta kecepatan reaksi dengan baik.
Merancang Strategi dan Taktik dalam Bela Diri Pencak Silat
Meracang Strategi dan Taktik Menyerang pada Bela Diri Pencak Silat
- Berpasangan, 1 penyerang, 1 pemegang box.
- Dengan diskus, penyerang dapat membuat rancangan strategi serta taktik penyerangan melipuiti teknik tangan, tendangan, siku, sapuan, serta guntungan agar dapat ciptakan nilai.
- Lakukanlah main game penuh dengan kesungguhan serta terapkan nilai sportivitas, disiplin, kerjasama, tanggung jawab, terima kekalahan serta kemenangan.
- Pergantian peran penyerang serta pemegang box, bisa dilakukan agar dapat emmberi keempatan terhadap semuana.
- Lakukanlah permainan itu oleh batas waktu diberikan guru.
- Pemain game yang mendapat nilai terbanyak yaitu pemenangnya.
Merancang Strategi dan Taktik Bertahan dalam Bela Diri Pencak Silat
- Berpasangan
- Dengan berdiskusi, membuat rancangan strategi serta taktik bertahan meliputi elakan serta tangkisan ciptakan nilai.
- Siapkan area/lapangan memiliki ukuran 3×3 meter dengan matras.
- Psilat bertahan berusaha untuk lakukan pertahanan.
- Penyerang serta pesilat bertahan tidak boleh keluar dari lapangan.
- Anda bisa lakukan pemainan dengan waktu tertentu maupun tergantung banyaknya lapangan permainan.
Mengevaluasi Strategi dan Taktik dalam Bela Diri Pencak Silat
- Amati serta perhatikan teman sedang lakukan simulasi pertandingan beladiri pencak silat.
- Siapkanlah lembar penilaian tampilan untuk sendiri serta temanmu.
- Lakukanlah penilaian pada penampilan diri sendiri serta teman.
- Diskusikanlah hasil penilaiannya bersama teman.
- Kemukakan hasil diskusinya.
Sumber Materi: Buku Penjas Kelas 12 Semester 1 Terbitan Pusat Kurikulum dan Pembukuan, Balitbang, Kemdikbud