ringkasan materi sosiologi

Ringkasan Materi Rancangan Metode Penelitian Sosial

Posted on
Advertisements

Berikut ini akan kami bagikan ringkasan materi sosiologi kelas 12 Bab 3 tentang Rancangan Metode Penelitian Sosial K13 Revisi secara detail. 

Catatan Penting
Untuk mengakses materi Sosiologi lengkap dari kelas 10, 11, dan 12 kamu bisa klik tombol ringkasan materi di bawah ini!.

Rancangan Metode Penelitian Sosial

Rancangan Metode Penelitian Sosial
Photo by Christina Morillo on Pexels.com

Pengertian Penelitian

Istilah penelitian/research sudah banyak didefiniskan para ahli bidang metodologi research. Diantaranya yaitu:

  1. Hill Wayy, mendefiniskan penelitian ini sebagai metode studi bersifat hati-hati serta mendalam dari berbagai bentuk fakta dapat dipercaya.
  2. Winarno Surachmad, penelitian maupun penyelidikan sebagai aktivitas ilmiah kumpulkan pengetahuan yang baru dari sumber primer, tekanan tujuan terhadap penemuan prinsip umum, dan adakan ramalan generalisasi diluar sampel diselidiki. 
  3. Soetrisno Hadi, penelitian ini sebagai salah satu usaha agar dapat menemukan, menguji, dan mengembangkan kebenaran pengetahuan, usaha dilakukan menggunakan metode ilmiah.

Dari definisi diatas, bisa disimpulkan, penelitian yaitu suatu aktivitas ilmiah agar dapat menemukan, mengembangkan, serta menguji kebenaran pengetahuan maupun permasalahan untuk mencari pemecahan pada masalah tersebut.

Berdasarka Moh. Pabundu Tika, penelitian terbagi menjadi 5 unsur harus diperhatikan, diantaranya:

  1. Unsur ilmiah
  2. Unsur penemuan
  3. Unsur pengembangan
  4. Unsur pengujian kebenaran
  5. Unsur pemecah permasalahan

Kegunaan rancangan penelitian, yaitu:

  1. Memberikan pegangan lebih jelas serta terarah terhadap peneliti dalam lakukan penelitian.
  2. Memberi gambaran mengenai kesulitan maupun permasalahan akan dihadapi.

Rancangan sosial  ini sekurang-kurangnya mmeiliki ruang lingkup, terdiri dari:

  • Penentuan judul
  • Penentuan permasalahan
  • Penentuan tujuan
  • Tinjauan kepustakaan
  • Penentuan hipotesis
  • Penentuan populasi serta sampel penelitian
  • Penentuan metode serta teknik pengumpulan data
  • Penentuan cara olah serta analisis data
  • Daftar pustaka

Judul Penelitian

Ada 2 hal harus diperhatikan pada judul penelitian, yaitu syarat pemilih dan penentuan judul. 

Penentuan Judul

Terdapat beberapa petunjuk harus diperhatikan untuk kalangan peneliti terhadap penentuan judul penelitian, diantaranya:

a. Keterjangkauan

Prinsip pertama hatus diperhatikan yaitu bahwa judul maupun objek akan diteliti bisa terjangkau kemampuan penelit. 

b. Ketersediaan Data

Judul penelitian akan dipilih sebaiknya tersedia datanya. Peneliti akan alami kesulitan jika judul dipilih tidak ada datanya. 

c. Arti penting Judul yang dipilih

Pemilihna judi dilakukan secara cermat, hal demikian dimaksudkan supaya judul mempunyai arti lumayan penting agar dapat diteliti, pentingnya suatu judul bergantung sekali terhadap hal-hal di bawah ini:

  1. Judul dipilih bisa mendukung maupun memberi sumbangan ilmu pengetahuan.
  2. Anda ketidakpuasan pada studi sebelumnya.
  3. Menarik minat agar dapat diselidiki.

Persyaratan Pemilihan Judul

Terdapat syarat diperlukan pada pemilihan judul penelitian, yaitu:

  1. Judul ditetapkan sesudah peneliti ketahui permasalahan pokok objek akan diteliti.
  2. Judul penelitian cerminkan keseluruhan isi penulisan.
  3. Judul harus gunakan kalimat jelas dan singkat.

Masalah Penelitian

Peranan Masalah

Terdapat persyaratan harus diperhatikan untuk memerinci masalah utama/judul penelitian, diantara perincian masalah yaitu:

  1. Masih berhubungan bersama permasalahan utama judul penelitiannya.
  2. Mendukung tujuan penelitian.
  3. Memberi sumbangan maupun perluas trehadap pengembangan metodologi penelitian.
  4. Mafaatkan konsep teori maupun data serta teknik dari disiplin bertalian.
  5. Menunjukan variable apa nih yang harus diteliti. 

Sumber Masalah Penelitian

Agar bisa mendapat masalah penelitian, perhatikanlah hal-hal di bawah ini:

  1. Permasalahan bisa didapatkan dari kehidupan keseharian karena menemui hal-hal aneh maupun didorong keinginan agar dapat tingkatkan hasil kinerja serta rasa ingin tahu. 
  2. Masalah bisa didapakan dari baca buku, koran, jurnal, majalah, maupun hasil penelitian.
  3. Masalah bisa didapatkan dengan cara diberikan oleh orang lain.
  4. Masalah bisa didapatkan dari pengamanatan peneliti dengan langsung.
  5. Masalah bisa didapatkan dari diskusi bersama teman maupun seminar diselenggarakan suatu lembaga. 

Petunjuk Penemuan Masalah Penelitian

  1. Meumuskan serta batasi masalah penelitian
  2. Asumsi/anggapan dasar
  3. Konsep-konsep

Tujuan serta Manfaat Penelitian

Tujuan penelitian bergatung dengan judul serta masalah penelitian. Tujuan penelitian bisa mengarahkan peneliti agar dapat capai sasaran serta target ingin dicapai. Istilah lainnya, tujuan penelitian tersebut yaitu sebagai jawaban ingin ditemukan dari penelitian.

Tinjauan Kepustakaan

Tinjauan kepustakaan ini dikenal dengan studi kepustakaan yang mempunyai fungsi, yaitu:

  1. Memperdalami pengetahuan mengenai masalah diteliti hingga permalsaahannya bisa dikuasai secara baik. 
  2. Menegaskan kerangka teoritis dijadikan sebagai landasan berpikir untuk menjawab masalah penelitiannya yang diajukan. 
  3. Pertajam konsep digunakan hingga memudahkan terhadap perumususan hipotesis.

Langkah harus ditempuh pada tinjauan kepustakaan, yaitu:

  1. Pelajari hasil didapatkan dari setiap sumber relevan bersama penelitian akan dilakukan.
  2. Pelajari banyak metode akan digunakan untuk penelitian.
  3. Kumpulkan data dari berbagai sumbri berhubungan bersama permasalahan penelitian.
  4. Pelajari analisasi deduktif dari masalah yang sudah diteliti maupun dilakukan kalangan lain sebelumnya. 

Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara pada suatu permasalahan. Seorang peneliti, pasti akan amati gejala, masalah menjadi fokus, serta peristiwa. Terdapat petunjuk agar dapat merumuskan hipotesis, yaitu:

  1. Hipotesis harus dukung masalah, judul, serta tujuan penelitian.
  2. Hipotesis harus bisa diuji sesuai dengan data empiris.
  3. Hipotesis harus memiliki sifat spesifik.

Sampel dan Populasi

Menetapkan populasi serta sampel adalah aktivitas untuk memilih subjek. Subjek penelitian bisa berupa benda, hal, maupun tempat data bagi penelitian yang dimasalahkan. 

Populasi

Apabila seorang peneliti merasa ingin teliti berbagai elemen pada wilayah penelitian, penelitian tersebut dilakukan melalui populasi. 

Sampel

Sampel merupakan sebagian maupun wakil dari populasi dipilih untuk diteliti. Ada berbagai keuntungan apabila menggunakan sampel, diantaranya:

  1. Subjek sampel lebih sedikit daripada populasi.
  2. Apabila jumlah populasi besar sekal, dikhawatirkan terdapat yang terlewati. 
  3. Penelitian sampel akan sangat efesien terkait waktu, biaya, serta tenaga. 
  4. Terdapat kemungkinan terjadi jika semua populasi diteliti, dikarenakan kelelahan peneliti/petugas hingga kurang teliti.
  5. Tidak mungkin agar dapat meneliti populasi jumlahnya banyak serta wilayahnya luas. 

Cara pengambilan sampel penelitian bisa dilakukan dengan:

  • Sampel random/sampel acak dan sampel campur
  • Sampel berstrata
  • Sampel wilayah
  • Sampel proporsi
  • Sampel bertujuan
  • Sampel kuota
  • Sampel kelompok
  • Sampel kembar

Variabel Penelitian

Variable adalah konsep tidak pernah ketinggalan pada setiap penelitian. Variable diartikan sebagai gejala bervariasi, seperti jenis kelamin, berat badan, dan lainnya. 

Metode Pengumpulan Data

Syarat data yang baik, yaitu:

  1. Objektif, yaitu berdsarkan kenyataan maupun apa adanya.
  2. Relevan dengan permasalahan akan dipecahkan.
  3. Bisa mewakili populasi maupun sampel akan dijelaskan.
  4. Uptodate, data memiliki sifat baru maupun masih berlaku. 

Menganalisi dan Mengolah Data

Pendekatan maupun metode pengalahan serta analisa data manakah yang akan digunakan tentu harus berdasarkan topik maupun masalah penelitian, hipotesa, serta tujuan penelitian. Pengolahan serta analisasi bisa dilakukan dengan kualitatif, khususnya naturalistic serta bisa dengan kuantitatif, sesuai denga jenis data dikumpulkan. 

Langkah Penelitian

  1. Meuat rancangan penelitian
  2. Pengumpulan data
  3. Pengolahan data
  4. Penyusunan laporan

Itulah ringkasan materi Sosiologi kelas 12 yang membahas tentang Rancangan Metode Penelitian Sosial. Semoga ringkasan materi ini bermanfaat untuk kamu gunakan sebagai media belajar di rumah.

Sumber Materi: Buku Sosiologi Kelas 12 Semester 1 Terbitan BSE

rangkuman
Gravatar Image
Keseharian mengajar, hobi menulis dan membaca buku.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *